Tumbuhan
berbiji Belah (Dikotil)
1.
Pengertiaan
tumbuhan dikotil
Tumbuhan berbiji belah (atau tumbuhan berkeping biji dua atau dikotil) adalah segolongan tumbuhan berbunga
yang memiliki ciri khas yang sama: memiliki sepasang daun lembaga
(kotiledon). Tumbuhan yang masuk ke dalam kelompok dikotil ini mempunyai
sepasang daun lembaga atau yang kita kenal dengan sitilah kotiledon. Daun
lembaga tersebut terbentuk sudah sejak tahapan biji dengan demikian sebagian
besar anggotanya memiliki bebijian yang mudah sekali terbelah menjadi dua
bagian. Hal inilah yang menjadi pembeda utama antara tumbuhan dikotil dengan monokotil yang justru
kepingan bijinya tunggal.
2. Ciri
– ciri tumbuhan dikotil
Berikut
adalah ciri – ciri tumbuhan dikotil
- Jumlah keping bijinya dua.
- Memiliki 2 keping lembaga (kotiledon)
- Bentuk akar tunggang.
- Tidak memiliki tudung akar.
- Pada akar dan batang, terdapat kambium dan dapat tumbuh serta berkembang menjadi besar.
- Batangnya bercabang-cabang.
- Pembuluh pengangkutnya teratur dalam lingkaran/cincin.
- tipe berkas pengangkut kolateral terbuka
- Pola tulang daun dan bentuk sumsumnya menyirip atau menjari.
- Jumlah kelopak bunganya dua, empat, lima, atau kelipatannya.
3. Contoh – contoh tumbuhan dikotil
Contoh contoh tumbuhan
dikotil sebagai berikut:
Suku petai-petaian (Mimosaceae)
Suku
petai-petaian mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: Berupa pohon atau perdu,
Memiliki buah polong.
·
Contoh
Mimosaceae:
Putri malu Lamtora Saga
Suku getah-getahan (Euphorbiaceae)
Suku
Euphorbiaceae (jarak-jarakan), Ciri-ciri: Tulang daun menjari, Batang
mengandung getah, Buah kendaga (memiliki 3 ruang yang masing-masing memiliki
satu biji)
·
Contoh Euphorbiaceae:
Ubi kayu Cermai Karet
Purin Pohon Jarak
Suku Jeruk-jerukan (Rutaceae)
Tumbuhan
Suku Jeruk-jerukan (Rutaceae) berupa terna atau perdu. Biasanya, bunga Suku
Jeruk-jerukan (Rutaceae) berwarna putih dan berbau harum. Buahnya merupakan
buah buni. Tumbuhan ini dipelihara untuk diambil buahnya. Buah jeruk banyak
mengandung vitamin C dan bermanfaat bagi kesehatan.
·
Contoh
Rutaceae:
limau (Citrus linum) kamkuat (Citrus japonica)
Suku Kapas-kapasan (Malvaceae)
Suku
Malvaceae (kapas-kapasan) memiliki ciri sebagai berikut: Berupa semak atau
perdu, Mahkota bunga lima saling melekat pendek.
·
Contoh
Malvaceae:
Kapas
Suku Johar-joharan (Caesalpiniaceae)
Suku Caesalpiniaceae
(Johar-joharan) mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: Berupa pohon atau perdu,
Memiliki buah polong
·
Contoh
Caesalpiniaceae:
Kembang Merak
Flamboyan
Suku Komposite (Compositae)
Suku
Composite memiliki ciri sebagai berikut: Memiliki bunga majemuk, yaitu bunga
tepi dan bunga tabung, Bunga tabung memiliki putik dan benang sari, Bunga tepi
tidak.
·
Contoh
Compositae:
Bunga matahari Bunga dahlia Bunga Crysant
Suku
Kacang-kacangan (Papillionaceae) memiliki ciri sebagai berikut: Bunga berbentuk
seperti kupu-kupu, Memiliki buah polong, dalam setiap buah terdapat beberapa
ruang biji, yang masing-masing mengandung satu biji.
·
Contoh
Papillionaceae: Semua kacang-kacangan
Seperti :
Kacang
Tanah
Suku Terung-terungan (Solaneceae)
Suku
solonacaeae atau terung-terungan mempunyai ciri sebagai berikut: Berupa semak,
Bunga berbentuk seperti terompet atau bintang, Mahkota 5 helai dan saling
melekat, benang sari 5 buah, putik 1 buah.
·
Contoh
Solaneceae:
Tomat
Cabe
Tembakau
Suku jambu-jambuan (Myrtaceae)
Suku
jambu-jambuan atau Myrtaceae mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: Berupa perdu
atau pohon berkayu, Mahkota bunga kecil, benang sari banyak
·
Contoh Myrtaceae:
Jambu
monyet Jambu air Jambu batu Cengkeh